Penyakit mata adalah gangguan mata yang banyak terjadi pada remaja-lansia. Gangguan ini terjadi ketika mata tidak dapat melihat dengan jelas pada suatu area sehingga pandangan menjadi kabur, gangguan ini dapat menjadikan melemahnya penglihatan. Kelainan refraksi yang umum terjadi antara lain rabun jauh, rabun dekat.
Rabun jauh adalah gangguan yang ditandai dengan sulit melihat benda yang jauh. Secara fisiologis, gangguan ini ditandai dengan mata yang mempunyai pembiasan sinar yang berlebihan sehingga sinar sejajar yang datang dibiaskan di depan retina. Sedangkan rabun dekat adalah gangguan yang ditandai dengan kesulitan melihat benda yang letaknya dekat dimana sinar sejajar yang datang dibiaskan di belakang retina.
Penyebab Rabun Jauh
- Keterbiasaan seseorang membaca buku dengan jarak yang sangat dekat
- Biasanya terjadi karena faktor keturunan
- Biasanya seseorang suka membaca atau beraktifitas dengan suasana redup
- Kekurangan Vitamin D
Solusi jika mengalami rabun jauh
- Menggunakan kacamata, pada kasus ini biasanya sering digunakan oleh seseorang jika mengalami rabun jauh, karena solusi tanpa operasi
- Memakai soflens atau lensa buatan, alat ini bisa menjadi rujukan jika kalian merasa malu memakai kacamata, selain aman tentunya harus konsultasi kepada dokter terlebih dahulu.
- Operasi lasik bisa dilakukan sebagai solusinyanya, akan tetapi hal ini harus dilakukan atas persetujuan dokter
Cara mencegah supaya tidak terjadi rabun jauh
- Lakukan kontrol kepada dokter ahli mata, untuk mengetahui kondisi mata secara detail.
- Lakukan hidup dengan 4 sehat 5 sempurna, dan tentunya dibarengi dengan olahraga.
- Mengontrol penyakit dalam seperti hipertensi dan diabetes.
- Menghindari kebiasaan mata terpapar asap rokok.
- Selalu menjaga kesehatan mata dengan memperhatikan penggunaan gadget
Nah itu penjelasan singkat mengenai apa itu mata buram / rabun jauh, setelah mengetahuinya semoga menjadi kita selalu waspada serta selalu sehat untuk menjalani aktifitas tiap hari.
Baca juga product herbal BPOM serta halal MUI ==> Klik SINI
Refrensi:
(online) https://www.siloamhospitals.com/en/informasi-siloam/artikel/apa-itu-miopi (Diakses 20/8/23)
Jurnal Of Health Education-UNNES (diakses 21/8/23)